Tentang Website
Merangkai Kisah Menjalin Tali Silaturahim
Merangkai Kisah Menjalin Tali Silaturahim
Disclaimer
Mohon tidak menyalahgunakan web ini guna kepentingan sesaat. Web ini sangat dapat disalahgunakan karena berisi data.
Sebagai ilustrasi sebagaimana pisau, bila disalahgunakan dapat menyelakakan orang lain, akan tetapi pisau sangat berguna untuk memudahkan pekerjaan. Maka web ini sangat diperlukan sebagaimana tujuan di bangunnya web ini, namun dimungkinkan dapat disalahgunakan. Itikad baik dalam pemanfaatan web ini sangat dijunjung tinggi, sebagai sarana silaturahim "ngumpulke balung pisah" Keluarga Besar Trah Wirosoedarso.
Salam Seduluran,
Himawan, Developer Web-nya
Penggunaan Web
Penjelasan:
Halaman utama, susunan komposisi konten:
Nama lengkap
Nama panggilan
Tanggal lahir dan/ atau wafat
Nama lengkap pasangan (suami/ istri)
Nama panggilan pasangan (suami/ istri)
Tanggal lahir dan/ atau wafat pasangan (suami/ istri)
Alamat tinggal/ semasa hidup
Jumlah keturunan
Mengenal lebih lanjut (bila ada) yang terhubung/ link lebih detal (lihat nomor 3 dibawah ini)
Nama lengkap anak-anak
Halaman "lebih mengenal lagi", susunan konten:
Sama dengan komposisi isi hanya 1 orang (bila belum menikah) atau 1 keluarga saja
Foto keluarga dan/ atau foto lainnya dalam lingkup keluarganya
Tanggal pengambilan foto, dapat saja foto diambil pada waktu lama yang lampau, sehingga sedulur menua atau membesar, maka perlu di update
Diharapkan para sedulur mengenali sedulur lainnya dengan melihat fotonya
Alamat disertai peta GMaps
Diharapkan para sedulur dapat silaturahim dengan berkunjung ke sedulur lainnya dengan memperkirakan posisi alamat sedulur dengan GMaps. Untuk titik GMaps lebih pas-nya mohon menghubungi (telpon/ pesan teks) sedulur tujuan.
Tombol hubungi Kami
Diharapkan para sedulur dapat silaturahim dengan menghubungi (telpon/ pesan teks) pada tombol tersebut yang terhubung ke aplikasi whatsapp
Link tambahan
Sedulur bisa minta kepada kami, menambahkan informasi lainnya, semisal tombol yang terhubung ke media sosial, profil usaha, dan lainnya.
Halaman pendukung (optional)
Sedulur dapat meminta kepada kami atas halaman khusus, yang mencerikan sedulur, semisal foto-foto hajatan tertentu, foto-foto dari keturunan tertentu. Halaman yang sudah ada:
Syawalan 2 Mei 2022 yang lalu
Penggunaan Web
Nama yang bergaris bawah bila diklik/sentuh akan terhubung ke nomor whatsapp
Salam Seduluran,
Himawan
Pengenalan Silsilah Pada Web ini
Diawali dari :
Kumpi Jayadih, selanjutnya
Anak, 6 orang anak Kumpi Jayadih
Cucu Kumpi Jayadih ditandai dengan (■) di bawah anak Kumpi Jayadih
Cicit Kumpi Jayadih ditandai dengan (1, 2, 3 dengan penomoran) dibawah cucu Kumpi Jayadih
Canggah Kumpi Jayadih ditandai dengan (■)
Penamaan Silsilah Keluarga
Istilah Kekerabatan Betawi yang umum :
Nyak
Kata “Nyak” merupakan panggilan untuk seorang ibu. Semua anak, baik lelaki ataupun perempuan memanggil ibu mereka dengan sebutan ini. Kata “Nyak” sebetulnya bentuk singkat dari kata “Enyak”.
Abah
Kata “Abah” merupakan panggilan untuk seorang ayah. Sebutan “Abah” biasanya digunakan untuk golongan santri kata “Abah” berasal dari bahasa arab.
Babe
Kata “Babe” merupakan panggilan umum yang dilakukan seorang anak untuk ayahnya. Baik anak laki-laki maupun anak perempuan menyebut ayah mereka dengan sebutan “Babe” atau sering disingkat dengan “Be” saja.
Engkong
Kata “Engkong” merupakan panggilan untuk seorang kakek, kata ini berasal dari bahasa cina. Suku bangsa Cina atau Tionghoa ikut mewarnai etnis Betawi sehingga bahasa mereka turut memberi warna tersendiri dalam kekayaan bahasa Betawi.
Kumpi
Kata “Kumpi” merupakan panggilan untuk seorang buyut baik laki-laki maupun perempuan.
Nyaik (Nyai)
Kata “Nyaik” atau “Nyai” dipakai untuk menyebut nenek. Disamping itu, kata ini dapat digunakan untuk menyebut seorang wanita orang yang sudah tua dan dihormati.
Mpok
Kata “Mpok” adalah sebutan untuk memanggil kakak perempuan, kata yang sama juga dapat digunakan untuk menyebut seorang wanita yang usianya lebih tua dari yang menyebutnya.
Abang
Kata “Abang” merupakan sebutan untuk kakak laki-laki, kata yang sama dapat digunakan untuk orang yang lebih tua dalam hal usia dari dirinya.
Encing dan Mamang
Kata “Encing” dipakai untuk memanggil saudara perempuan dari bapak maupun ibu. Kata “Mamang” dipakai untuk memanggil saudara laki-laki dari bapak ataupun ibu.
Ada versi lain dari arti kata “Encing” ini yaitu tentang “Encang” ataupun “Encing”. Menurut versi ini memanggil dengan sebutan “Encang” ditujukan kepada kakak dari bapak maupun ibu dan sebutan “Encing” kepada adik dari bapak maupun ibu (tidak dibedakan berdasarkan gender). analoginya seperti panggilan bu-de dan pak-de atau bu-le dan pak-le yang pemanggilannya hanya dibedakan berdasarkan siapa yg lebih tua/lebih muda dari orang tua kita.
Besan
Kata “Besan” adalah sebutan untuk orangtua dari menantu (baik menantu laki – laki maupun perempuan. Ini merupakan bentuk hubungan kekeluargaan antara dua orangtua yang terjadi karena perkawinan anak mereka.
Mantu
Kata “Mantu” artinya menantu, istri atau suami dari anak kita. Dapat juga berarti mengawinkan anak atau mengadakan resepsi pesta perkawinan anak.
Anak Bontot
Kata “Anak Bontot” atau sering di singkat “Bontot” adalah sebutan untuk anak termuda dalam suatu keluarga.
Misan
Kata “Misan” atau “Misanan” artinya saudara sepupu (keturunan kedua dari satu nenek, baik kakak atau adik, laki – laki ataupun perempuan).
Uwak bini
Kata “Uwak bini” adalah sebutan untuk kakak perempuan atau istri dari kakak laki – laki orang tua (Tante).
Uwak laki laki
Kata “Uwak laki laki” adalah sebutan untuk kakak laki – laki atau suami dari kakak perempuan orang tua (Paman).